Followers

Thursday, August 22, 2013

PAGI NAN SAYU


Dari dalam kereta saya memerhatikan anakanda Muhammad Al-Ameen dan Iman Nurul'atifah berjalan masuk ke Pasti Al Fathonah. Tanpa sedar ada secubit perasaan sayu. Sayu kerana mereka anak-anak saya. Sayu kerana sesungguhnya sudah lama saya terlupa untuk bersyukur dan berterima kepada Allah kerana menghadiahkan saya anak-anak. Alhamdulillah terima kasih Ya Ilahi, saya ada anak-anak. Bukan seorang, tapi 3 orang yang cukup sifat, sihat dan gembira sentiasa. 


Ramai ibu bapa (mungkin juga saya), yang menggunakan status ibu, ayah dan kekuatannnya untuk membuatkan anak-anak tunduk. Garang kita membuatkan anak-anak takut. Tegas tanpa lembut kita membuat terdera emosi. Sedangkan kita terlupa, badan kita yang sihat siaga ini akan lemah akhirnya, suara kita yang lantang ini bisa perlahan akhirnya, mata yang tajam merenung anak-anak akan kabur juga akhirnya.  

Atas semua sebab-sebab itu, marilah bersama kita siapkan anak-anak untuk takut pada pengawasan Allah. Apa saja yang kita lakukan untuk anak-anak, mari bersama kita jadikan itu bekal mereka untuk bertemu Pencipta mereka. Kenalkan mereka dengan Pencipta.



Jika di malam hari kita bangun untuk membancuh susu buat anak-anak, bancuhlah dengan sepenuh hati. Dengan mengharap agar setiap titis yang masuk ke kerongkong mereka akan menyuburkan benih-benih kebaikan dan menyingkirkan setiap bisikan buruk. Saat kita menyuapkan makanan untuk mereka. mohonlah pada Allah agar makanan itu menjadi darah daging dan menguatkan tulang-temulang mereka yang membangkitkan semanagt mereka untuk menjadi penolong-penolong agama Allah. Setiap suapan itu akan membangkitakan semangat dan meningggikan martabat. InsyaAllah ia akan menjadi doa yang untuk mereka sentiasa segar bugar untuk menuntut ilmu, menunaikan amanah dan meninggikan nama Tuhan semesta alam. 

Anak-anak padanya ada kemanisan dan padanya juuga menjadi titik-titik ujian dari allah untuk hambaNya. Persoalannya, sudahkah kita berdoa pada Allah hari ini agar Dia memberi kita petunjuk agar kita mampu mendidik hambaNya yang masih kecil ini? 

No comments:

KAMI ^_^

KAMI ^_^